Pendahuluan
Metode elemen hingga
adalah suatu alat numerik yang digunakan dalam menyelesaikan masalah teknik
seperti persamaan diferensial dan integral dengan metode pendekatan. Metoda itu
mula-mula dikembangkan untuk mempelajari tentang struktur dan tekanan (Clough
1960) dan kemudian berkembang pada masalah mekanika kontinu (Zienkiewicz dan
Cheung 1965).
Dalam sejarah ada banyak
artikel tentang metode elemen hingga yang ditulis oleh banyak penulis dengan
berbagai pendapat yang bertentangan diantaranya Gupta dan Meek 1996, Oden 1996,
dan Zienkiewicz 1996. Metode elemen hingga menerima perhatian yang luas dalam
dunia pendidikan teknik dan industri oleh karena keanekaragaman dan
fleksibilitasnya sebagai suatu alat untuk menganalisis suatu permasalahan. Tak
jarang diperlukan solusi pendekatan numerik dalam menyelesaikan permasalahan
kompleks di industri, di mana solusi eksak sangat sulit diperoleh. Sebagai
contoh yang kompleks dapat ditemukan pada masalah pendinginan peralatan
elektronik (chip). Juga pada penguraian polutan-polutan selama kondisi atmosfer
yang tidak merata, suhu pada dinding logam pada kasus turbin gas yang mana suhu
gas masuk melampaui titik leleh bahan logam penyusun turbin, masalah
pendinginan pada motor listrik, masalah perpindahan fasa yang berbeda, dan
lain-lain merupakan contoh kompleks dari masalah eksak.
Walaupun mungkin masalah
tersebut berasal dari persamaan umum dan kondisi batas dari prinsip dasar,
tetap saja sulit untuk memperoleh bentuk solusi analitik terhadap masalah
tersebut. Kerumitan tersebut disebabkan oleh kenyataan bahwa baik geometri
maupun kondisi batas dinyatakan secara tidak beraturan.
Solusi analitik jarang
ada, namun jika ada penyelesaiannya membutuhkan waktu yang lama. Di antara
berbagai metode numerik yang berkembang beberapa tahun ini adalah, metode beda
hingga, volume hingga dan metode elemen hingga.
Berikut dapat didownload
e-book mengenai metode elemen hingga “Applied Finite Element Analysis” pada
link di bawah ini :